Inilah Macam – Macam Alat Uji Beton

Beton adalah suatu material yang banyak digunakan untuk konstruksi bangunan maupun jalan raya serta jembatan, serta merupakan suatu kesatuan yang homogen. Beton didapatkan dengan cara mencampur berbagai material seperti agregat halus, agregat kasar, semen, dan tambahan air secukupnya. Biasanya, sebelum beton tersebut diaplikasikan pada sebuah konstruksi, beton akan diuji terlebih dulu mengenai kualitas dan mutunya agar mutu yang diinginkan bisa sesuai.

Alat Uji Beton

Berikut ini merupakan beberapa macam alat uji beton yang biasa digunakan dalam proses pengujian mutu maupun kualitas beton.

Crack Depth Gauge

Crack depth gauge merupakan suatu alat uji yang berfungsi untuk mengukur retakan. Retakan tersebut bisa berupa kedalaman maupun lebar dari retakan itu sendiri. Crack depth gauge juga dirancang untuk bisa mendeteksi kemungkinan cacat ataupun flaw pada beberapa bidang. Sebagai contoh adalah menggunakan deteksi suara atau ultrasound yang bisa mendeteksi ketika material tersebut diuji.

Crack With Gauge

Alat ini dirancang khusus yang digunakan untuk mengukur lebar serta lokasi retak beton sebelum program monitoring dimulai. Lebar retak pengukur juga cocok untuk penggunaan internal maupun eksternal di mana skala akan dikalibrasi juga dari ujung pengukur guna memfasilitasi pengukuran retakan di setiap sudut.

Rebar Locator

Rebar locator merupakan salah satu alat uji beton yang digunakan untuk mendeteksi ketebalan pada lapisan beton serta diameter rebar yang ada pada beton. Bukan hanya itu, rebar locator juga bisa menentukan lokasi besi pada beton sehingga bisa disimpulkan bahwa rebac locator bisa mendeteksi maupun menemukan baja tlangan dalam suatu proyek konstruksi.

Rebar Corrosion Detector

Tingkat korosi rebar dalam beton merupakan suatu isu yang paling penting karena dapat mengurangi luas efektif rebar, menyebabkan ekspansi serta fraktur beton, penurunan mencengkeram kekuatan, dan juga kapasitas rebar serta beton bantalan bisa langsung mempengaruhi keamanan dan juga daya tahan dari beton itu sendiri. Rebar corrosion detector berfungsi untuk mengecek efek korosi yang ada pada rebar beton.

Concrete Test Hammer

Suatu alat uji beton yang berbentuk palu dengan fungsi menganalisa kekuatan tekan sifat beton. Hammer nantinya akan dipukulkan pada beton dengan energy yang didefinisikan, sehingga rebound tergantung pada kekerasan beton serta diukur dengan instrument. Setiap palu atau hammer yang digunakan dalam pengujian ini dirancang khusus untuk setiap tes sehingga kebutuhan akan tes uji beton yang diinginkan bisa tercapai.

Digital Concrete Test Hammer

Salah satu alat yang bisa digunakan yaitu Schmidt Hammer Digi-Schmidt yang dikembangkan untuk pengukuran non dekstruktir kuat tekan beton ketika mengendalikan kualitas dari mutu beton itu sendiri. Terdapat sensor yang bisa mengukur nilai rebound dampak tes untuk resolusi yang tinggi dan pengulangan. Menggunakan alat ini bisa memudahkan untuk mengatur berbagai macam parameter dampak arah, faktor waktu, dan faktor bentuk seperti kedalaman karbonasi.

Anda mungkin juga suka...

Artikel Populer