Apa Itu Beton Fiber atau Beton Serat?

Beton fiber atau beton serat adalah beton yang dibuat dari beberapa komposisi bahan seperti semen hidrolik, agregat halus, agregat kasar, air, dan juga serat yang berupa serat baja, plastik, glass, ataupun serat alami yang disebar secara diskontinu. Penambahan serat pada beton di sini dimaksudkan untuk memperbaiki kelemahan sifat yang sudah dimiliki oleh beton yaitu daya tarik yang rendah.

Kelebihan Beton Fiber atau Beton Serat

Menurut Soroushian dan Bayashi 1987, beton serat memiliki beberapa macam kelebihan dibandingkan beton tanpa serat dalam beberapa karakteristik dan sifat strukturnya seperti ductility, ketahanan terhadap beban kejut atau impact resistance, kuat tarik serta lentur atau tensile and flexural strength, kelelahan atau fatigue life, ketahanan terhadap pengaruh susut atau shrinkage, dan ketahanan terhadap keausan atau abrasi. Sementara itu menurut As’ad (2008) beberapa keuntungan yang didapatkan dari beton serat adalah : Perbaikan perilaku deformasi seperti daktilitas yang lebih besar, ketahanan terhadap impak, kuat lentur, dan kapasitas torsi yang lebih baik.

Peningkatan ketahanan pengelupasan (spalling) serta retak pada selimut beton juga akan membantu menghambat korosi besi tulangan dari serangan kondisi lingkungan yang memiliki potensi untuk korosi. Serat terdistribusi secara acak dalam volume beton pada jarak yang relatif dekat satu sama lainnya sehingga hal tersebut bisa memberikan tahanan berimbang ke segala penjuru serta member keuntungan material struktur yang dipersiapkan guna menahan beban gempa maupun angin. Kemudian juga bisa meningkatkan ketahanan beton terhadap formasi serta pembentukan retak.

Sifat & Karakteristik Beton Fiber atau Beton Serat

Dari beberapa sifat dan karakteristik yang dimiliki beton serat atau beton fiber yang paling penting adalah daktilitas. Daktilitas merupakan suatu kemampuan struktur atau komponennya guna melakukan deformasi inelastic bolak – balik secara berulang di luar batas titik leleh pertama, sambil mempertahankan sejumlah besar kemampuan daya dukung bebannya (SNI 03 – 1729 – 2002).

Alasan penambahan serat pada beton yaitu untuk meningkatkan kapasitas penyerapan energy dari matrik campuran yang berarti meningkatkan daktilitas dari beton itu sendiri. Peningkatan atau penambahan daktilitas pada beton juga secara otomatis akan menambah perilaku beton terhadap lelah atau fatigue dan juga kejut atau impact.

Anda mungkin juga suka...

Artikel Populer