Kalibrasi Alat Kuat Tekan Beton

Kalibrasi adalah suatu kegiatan dalam membentuk hubungan antara nilai penunjukan instrument ukur atau bahan ukur dengan nilai – nilai yang sudah diketahui yang berkaitan dari besaran yang di ukur dalam kondisi tertentu. Dengan begitu maka bisa disimpulkan bahwa kalibrasi merupakan suatu kegiatan untuk menentukan kebenaran konvensional nilai penunjukkan alat ukur serta bahan ukur menggunakan cara perbandingan antara standar ukur tertelusur atau traceable ke Standar Nasional maupun Internasional.

Standar Nasional dan juga satuan Internasional tersebut untuk satuan ukuran dengan bahan – bahan acuan yang tersertifikasi. Kalibrasi dilaksanakan mengikuti referensi ISO / IEC Guide 17025 : 2005 serta VIM atau Vocabulary of International Metrology, dan kemudian hasilnya akan diterbitkan dalam bentuk sertifikat oleh Komite Akreditas Nasional (KAN).

Kalibrasi Hammer Test

Hammer test merupakan salah satu metode uji beton yang dikenal lebih mudah dan praktis guna memperkirakan mutu beton. Hammer test memiliki prinsip kerja dengan memberikan beban impact atau tumbukan pada permukaan beton dengan menggunakan suatu massa yang diaktifkan dengan menggunakan energy yang memiliki besar tertentu. Perlu diketahui juga bahwa akan banyak sekali variable yang berpengaruh terhadap hasil pengukuran dengan menggunakan peralatan hammer.

Hal itu pula yang menyebabkan kesulitan untuk mendapatkan diagram kalibrasi yang bersifat umum dan dapat menghubungkan parameter tegangan beton sebagai fungsi dari pada jumlah skala pemantulan hammer serta bisa diaplikasikan untuk segala macam beton. Oleh karena itu, bisa disimpulkan bahwa diagram kalibrasi ada baiknya berbeda untuk setiap jenis campuran beton yang berbeda.

Setiap beton yang berbeda itu lah perlu diturunkan diagram kalibrasi guna dilakukannya pengujian tekan sample hasil coring untuk setiap jenis beton yang berbeda dari struktur yang saat itu sedang ditinjau. Kemudian, hasil uji coring tersebut kemudian dijadikan sebagai konstanta untuk mengkalibrasikan bacaan yang bisa didapatkan dari peralatan hammer test tersebut.

Perlu diperhatikan juga bahwa setiap penggunaan diagram kalibrasi yang dibuat oleh para produsen alat uji hammer test sebaiknya dihindarkan sebab diagram kalibrasi tersebut diturunkan berdasarkan pengujian beton dengan jenis serta ukuran dari agregat tertentu, bentuk benda uji, dan juga kondisi test tertentu.

Anda mungkin juga suka...

Artikel Populer