Pada artikel sebelumnya, kami telah membahas beberapa kelebihan beton pracetak atau precast yang diproduksi dari lingkungan pabrik. Tidak sedikit memang keunggulan yang ditawarkan dari beton precast jika dibandingkan dengan penggunaan beton konvensional. Salah satu keunggulan yang paling menonjol adalah penerapannya yang praktis sehingga menghemat banyak waktu dan tenaga.
Namun, tahukah anda bahwa beton pracetak juga memiliki sedikit kekurangan yang tentu saja akan berdampak pada proses konstruksi maupun setelahnya. Meskipun keunggulan beton pracetak jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan kekurangannya, akan tetapi dalam ulasan ini kami memberikan gambaran hal-hal yang harus dipersiapkan agar faktor kekurangan beton pracetak dapat diminimalisir dan tidak berpotensi menjadi salah satu sebab yang merugikan pelaksanaan pengerjaan konstruksi.
Memerlukan Biaya Transport dan Instalasi
Hal ini dikarenakan beton precast dicetak dari pabrik atau lokasi yang berbeda dari area konstruksi. Inilah yang mengharuskan anda untuk merelokasi produk beton dari pabrik menuju lokasi konstruksi. Sehingga dibutuhkan biaya transport agar proses pengiriman berjalan aman dengan kualitas yang serba terjaga.
Apabila anda memiliki tenaga kerja yang masih terbatas, maka tentu dibutuhkan tenaga kerja tambahan yang menangani proses instalasi beton pracetak pada bagian konstruksi tertentu. Bahkan, saat proses instalasi pun tidak menutup kemungkinan adanya biaya tak terduga. Salah satunya yang paling sering adalah biaya penyambungan elemen-elemen beton.
Memerlukan Tempat Pembuatan dan Pemeliharaan
Untuk menghasilkan beton pracetak, anda diharuskan untuk menyediakan tempat luas agar proses produksi dan perawatan dapat berlangsung pada area tersebut. Berbeda halnya dengan beton konvensional, anda sudah tidak perlu lagi menyiapkan lokasi khusus untuk proses cetak atau pembuatannya. Sebab anda bisa membuatnya langsung pada area konstruksi. Dalam memproduksi beton pracetak dibutuhkan tempat terpisah sesuai standar agar kualitas beton memiliki mutu tinggi dan mampu diaplikasikan secara proporsional.
