Beton merupakan salah satu material utama dalam sebuah proyek konstruksi di mana beton sendiri terbuat dari bahan bangunan komposit yaitu kombinasi antara agregat, semen, dan air sebagai pengikat semen. Bila dilihat secara umum, beton terbuat dari semen Portland yang terdiri dari agregat mineral seperti pasir dan kerikil, semen, dan juga air. Pengaplikasian beton dalam dunia konstruksi juga banyak dan beragam, seperti digunakan sebagai material untuk membuat pengerasan jalan, struktur bangunan, fondasi, jembatan penyeberangan, dasar untuk pagar ataupun gerbang, dan masih banyak lagi. Sebagai salah satu material utama dalam sebuah proyek konstruksi maka mutu dan kualitas beton cor adalah hal yang penting untuk dipertimbangkan sebelum proyek konstruksi dimulai.
Jenis – jenis Beton Cor
Secara umum, beton cor terbagi menjadi dua jenis yaitu beton struktural serta beton non struktural di mana beton struktural merupakan jenis beton cor yang digunakan untuk konstruksi dengan pengerjaan besi atau baja. Sementara beton non struktural dibuat untuk pengerjaan konstruksi tanpa pembesian.
Klasifikasi Beton Cor Sesuai Kegunaan

Beton Prategang
Beton prategang merupakan beton yang dihasilkan dari perpaduan baja dan beton, sehingga kombinasi tersebut dapat menghasilkan sebuah konstruksi yang lebih kuat terhadap beban terkan maupun beban tarik. Beton prategang masuk dalam klasifikasi beton kelas III dengan beberapa karakteristik kelas yaitu K 325, K 350, K 375, K 450, dan K 500.
Klasifikasi Beton Cor Sesuai Mutu
Beton cor juga diklasifikasikan berdasarkan mutunya sebab setiap proyek konstruksi tentu akan membutuhkan jenis beton cor yang berbeda, itulah mengapa beton cor dibuat dengan spesifikasi dan mutu yang berbeda.
Beton Cor Klas A (K 500)
Beton cor yang satu ini diperuntukkan untuk beton precas atau beton pracetak.
Beton Cor Klas P ( K 450)
Beton cor ini diperuntukkan untuk rigit, jalan tol, jalan Negara, dan semacamnya dengan kualitas terbaik dan tahan dengan tekanan yang besar.
Beton Cor Klas B (K 350)
Beton cor klas ini yang paling banyak ditemui sebab banyak digunakan untuk berbagai macam proyek konstruksi pembuatan lantai dasar sebuah bangunan, dan sejenisnya.
Beton Cor K 300
Digunakan untuk proyek konstruksi bangunan dengan 3 hingga 5 lantai seperti perumahan ataupun ruko.
Beton Cor Klas K 250 dan K 225
Berbeda dengan klas sebelumnya, beton cor klas ini digunaakn untuk bangunan dengan 2 lantai.
Beton Cor Klas D K 175
Digunakan untuk proyek konstruksi dengan beban dan tekanan yang ringan.
Beton Cor Klas E K125 dan Klas BO
Secara umum digunakan untuk lantai dasar berbagai macam bangunan yang memiliki mobilitas tinggi dan sering terkena beban berat.
Sebelum memutuskan untuk memilih beton cor, ada baiknya untuk mengetahui jenis dan klasifikasi dari beton cor tersebut, dan semoga informasi yang kami bagikan bisa bermanfaat untuk Anda. Jika Anda membutuhkan informasi dan produk beton precast terlengkap serta berkualitas, kami siap untuk membantu Anda.