Notice: Trying to access array offset on value of type bool in /home/936889.cloudwaysapps.com/wrdaycttfu/public_html/wp-content/plugins/easy-facebook-likebox/instagram/admin/includes/class-esf-insta-skins.php on line 111

Notice: Trying to access array offset on value of type bool in /home/936889.cloudwaysapps.com/wrdaycttfu/public_html/wp-content/plugins/easy-facebook-likebox/facebook/admin/includes/efbl-skins.php on line 126
Komponen Utama Pondasi Beton pada Bangunan - Megacon Concrete

Komponen Utama Pondasi Beton pada Bangunan

Sebuah bangunan, baik itu rumah, apartment, gedung perkantoran, sampai hotel mempunyai banyak bagian yang penting dan tak terpisahkan satu sama lain. Beberapa diantaranya yakni pondasi, lantai, atap, serta dinding. Salah satu yang paling krusial dalam pembangunan dan agak kompleks konstruksinya merupakan pondasi, dimana segala untuk pembangunannya mesti dihasilkan dengan bahan dan sistem terbaik supaya bangunan kokoh dan bermutu.

Untuk itulah, dirasa betul-betul penting untuk membahas, persoalan pondasi bangunan, khususnya bagian utama yang menjadi materialnya. Tetapi sebelum membahas persoalan komponennya, perlu kita ketahui dulu, apakah pondasi bangunan itu?

Ya, pondasi bangunan yakni bagian yang fungsinya untuk mensupport tegaknya sebuah bangunan di atas lokasi tanah. Untuk membangun sebuah pondasi, ada sebagian material yang dibutuhkan. Berikut ini akan dibahas secara rinci masing-masing bagian hal yang demikian.

Semen

Semen ialah bahan perekat yang mengikat agregat kasar dan halus dalam adukan cor yang dihasilkan pondasi. Sifat semen yakni halus dan bisa mengeras bila dicampur dengan air.

Material semen sendiri cukup kompleks, diantaranya terdiri dari kalsium oksida, tanah liat dengan silika oksida, gamping, alumunium oksida, gips, dan juga besi oksida. Campuran bahan-bahan ini membikin semen dapat mengeras layaknya batu sekiranya telah tercampur dengan air.

Masing-maisng variasi semen tersebut mempunyai keunikan tersendiri dan fungsi yang spesifik. Jadi, untuk tiap kebutuhan kosntruksi, perlu mempertimbangkan kalau tipe semen mana yang akan dipakai, seperti pemilihan semen untuk pembuatan beton precast (kanstin, road barrier dll), beton readymix, pengecoran untuk reinforced concrete, ataupun untuk prestressed concrete.

Tipe semen di atas sudah memiliki standar yang ditetapkan SNI, baik kegunaan ataupun perbandingan material pembuatannya. Ini tak mengherankan, sebab semen menjadi elemen utama dalam sebuah konstruksi.

Kapur

Tak kalah penting dengan semen, kapur ialah salah satu bahan dalam konstruksi bangunan. Bahan yang satu ini telah ada semenjak zaman kuno. Kegunaannya adalah untuk memplester bangunan, pembuatan tembok, pilar, dan lain sebagainya.

Pasir

Ukuran pasir standar yang baik diaplikasikan dalam konstruksi adalah 0,0625 sampai 2 mm. Pasir sendiri yakni bahan yang berasal dari alam dengan materi pembentuk berupa silikon dioksida.

Air

Air yaitu bahan utama dalam pembuatan pondasi bangunan, beton cor, bagus readymix, precast, dan seluruh beton cor pada biasanya. Air yang diterapkan dalam tiap-tiap konstruksi haruslah air bersih dan segar, tidak bercampur dengan bahan lain seperti minyak, ataupun unsur organik lainnya yang bisa mengganggu kualitas beton maupun konstruksi bangunan.

Beton

Beton adalah material yang ada dalam setiap konstruksi. Bahan pembuatnya ialah dari pasir, kerikil, semen, air, dan jika perlu bisa diberi penambahan agregat lain ataupun bahan kimia supaya kualitas beton lebih bagus lagi.

Anda mungkin juga suka...

Artikel Populer